SUIGENERIS Playlist September 2020

1. NOAH – Menemaniku

Bulan September selalu menjadi bulan istimewa bagi Noah. Pasalnya di bulan ini setiap tahunnya, Ariel cs memperingati ulang tahun mereka. Lahir sebagai Peterpan pada September 2000 dan menjadi NOAH pada September 2012, bulan ini Noah menginjak usia ke 8 tahun. “Menamaniku” sendiri, beserta video musiknya yang dikerjaka noleh sutradara Candi Soeleman adalah persembahan band ini untuk kesetiaan Sahabat Noah.

2. Rizky Febian – Makna Cinta

“Makna Cinta” adalah lagu penutup dari trilogy “Garis Cinta”, tiga lagu berseri milik Rizky Febian yang semua proses rekaman hingga pembuatan MV nya dilakukan sendiri di rumah. Masih diperankan Anya Geraldine dan Rizky Febian sendiri, MV “Makna Cinta” menjelaskan akhir perjalanan cinta dari dua lagu sebelumnya, dimana penantian dan usaha keras Iki (panggilan untuk Rizky Febian) berujung indah di MV kali ini.

3. Raisa dan Andi Rianto – Bahasa Kalbu

Generasi 90-an pasti nggak asing sama lagu ini. Yup, bener banget, “Bahasa Kalbu” yang tadinya adalah salah satu hits terbesar milik diva Titi DJ, kini dibawakan ulang oleh Raisa dan Andi Rianto setelah 21 tahun. Bagi yang belum tahu, “Bahasa Kalbu” sendiri adalah lagu yang diciptakan bersama oleh Titi DJ, Dorie Kalmas, dan Andi Rianto.

Awal mula lagu ini dibawakan ulang oleh Raisa adalah saat Yaya (begitu Raisa disapa) diminta mengisi perayaan ulang tahun Magenta Orchestra tahun lalu. Gayung bersambut, ternyata penampilan Raisa saat itu berlanjut dengan permintaan penampilan-penampilan berikutnya di acara lain, hingga berujung dirilisnya sebuah single dan MV besutan sutradara Prialangga ini.

4. .feast – Dapur Keluarga

Salah satu kejutan bulan ini untuk para Kelelawar, sebutan untuk penggemar .feast. Bersama dengan EP “Uang Muka” .feast menghadirkan “Dapur Keluarga” yang ternyata adalah ciptaan Baskara sendiri. Konon katanya untuk album mini kali ini setiap personel .feast diminta untuk menciptakan lagu masing-masing berdasarkan tema “uang”. Sisanya, Awan menciptakan “Cicilan 12 Bulan (Iklan)”, Ryo Bodat dengan “Kembali ke Posisi Maisng-masing”, Dicky yang menciptakan “Belalang Sembah”, dan terakhir Adnan yang menciptakan “Komodifikasi” yang sudah dirilis terlebih dulu.

5. Hondo – Soldier

“Soldier” is here to remind you to never lose hope and Soldier on, no matter what,” begitulah bunyi deskripsi yang ada pada Official Lyric Video Hondo, yang berjudul “Soldier”. Dirilis 15 Agustus lalu di sejumlah platform musik digital, “Soldier” menyampaikan pesan kepada siapa pun yang mendengarnya untuk tetap semangat dan pantang menyerah. FYI, buat yang belum tahu, Hondo sendiri adalah project terbaru dari dua pertiga dari trio Dekat, yakni Chevrina dan Kamga, yang sebelumnya sudah merilis singel “River” beberapa bulan lalu.

6. Petra Sihombing – Kawan

Lirik dan lagu yang ditulis secara keroyokan oleh Tulus dan Petra Sihombing sendiri, menjadikan “Kawan” sebuah karya yang istimewa. Sama-sama berangkat darii 0 untuk membuat lagu “Kawan”, Petra dan Tulus ternyata melihat beberapa hal dari fenomena sosial media secara sama. Dari dua sudut pandang yang sama itulah timbul diskusi dan berujung terciptanya lagu “Kawan”. Single ini rencananya juga masuk dalam album terbaru Petra Sihombing yang berjudul “Semenjak Internet”.

7. Suar – Waking Up

Setelah merilis “Terjadilah,” praktis “Waking Up” adalah single kedua yang dirilis duo Suar. Berbeda dari “Terjadilah” yang masih kental nuansa Pure Saturday nya, “Waking Up” lebih terdengar elektronik dengan iringan ketukan disko di beberapa bagian. Meski begitu, sound gitar ala The Cure yang menjadi ciri khas Suar sejak jaman di Pure Saturday, masih mendominasi lagu ini.

8. Bangkutaman – Dinamika

Baru saja memutar bagian intro lagu ini, saya dibuat kaget dengan musiknya. Lama tak merilis single, Bangkutaman tiba-tiba memainkan musik jazz-psikedelik! Sebuah eksperimen yang belum pernah dilakukan sebelumnya oleh Wahyu Acum cs. Tak tanggung-tanggung, sound keyboard dan sytnh yang kamu dengari di lagu ini berasal dari permainan keyboardist jazz Adra Karim. “Semua mengalir, tak direncanakan. Kami rasanya seperti diarahkan oleh musik,” kata Acum, dalam rilis pers yang SuiGeneris terima. Acum mengaku single ini tercipta saat mereka tengah jamming.

9. MARTIALS – Kings

Penggemar musik rock arus pinggir rasanya patut berterima kasih kepada Martials. Pasalnya, dari ramainya gempuran bedrom pop yang sedang mengandrungi musisi-musisi kita, akhirnya ada satu nomor yang mewakili selera mereka. Yap, “Kings” dari Martials bisa masuk ke dalam playlist kamu jika kamu rindu nomor yang segar dari skena indpenden tanah air. Martials sendiri adalah duo yang dibentuk drummer Enrico Octaviano (Scaller/ Hindia) dan gitaris Glaskaca/ Hindia, Rayhan Noor.

10. Low Pink – Keep Yourself Away

“Keep Yourself Away” adalah separuh dari EP “Dominance” milik Low Pink yang baru saja dirilis 25 September lalu. Jika dalam EP sebelumnya “Phases EP” Low Pink bermain-main dengan rock psychedelic yang mentah dan kasar, di dalma “Dominance” mereka malah lebih terdengar lembut dan cencerung ke arah bedroom pop ala-ala Boy Pabro atau Rex Orange Country.